Share

Biaya Haji 2023 Bakal Lebih Mahal karena Subsidi Dikurangi, Ini Penjelasan Kemenag

Iqbal Dwi Purnama, Jurnalis · Jum'at 16 Desember 2022 14:01 WIB
https: img.okezone.com content 2022 12 16 398 2728434 biaya-haji-2023-bakal-lebih-mahal-karena-subsidi-dikurangi-ini-penjelasan-kemenag-kqBAmuz08k.jpg Biaya Haji 2023 Bakal Lebih Mahal (Foto: MCH 2022)

JAKARTA - Biaya haji 2023 bakal lebih mahal karena ada rencana pengurangan subsidi biaya haji.

Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama Hilman Latief mengatakan, alasan pengurangan subsidi biaya haji karena pemerintah hendak memperbaiki tata kelola pelaksanaan ibadah haji yang selama ini mendapat guyuran subsidi dari pemerintah.

"Kita ingin berbicara tentang keberlanjutan pengelolaan dana haji (melalui pengurangan subsidi dana haji)," ujar Hilman Latief saat dihubungi MNC Portal Indonesia, Jakarta, Jumat (16/12/2022).

Baca Juga: Ini 9 Rekomendasi Mudzakarah, Salah Satunya Penyesuaian Biaya Haji

Hilman menjelaskan, keputusan tentang pemangkasan subsidi dana haji masih dalam pembahasan tentang berapa persen subsidi yang akan dipotong. Akan tetapi bisa dipastikan mulai musim haji tahun depan sudah ditetapkan.

"Kalau harganya (biaya haji) Rp100 juta, ya harus rasional jadi berapa subsidinya," katanya.

 Baca Juga: Jamaah Seharusnya Bayar Rp100 Juta, BPKH Cari Formula Baru Biaya Haji

Hilman menjelaskan bahwa selama ini para jamaah haji disubsidi. Oleh sebab itu, menurutnya tata kelola haji yang demikian kurang sehat dilakukan untuk jangka waktu yang panjang. Sistem penalangan dana haji ini akan dipangkas oleh pemerintah.

"Makanya bukan masalah biaya haji dinaikkan, ini tentang istita'ah, kesanggupan untuk membiayai haji termasuk dari jamaahnya," sambung Hilman.

Follow Berita Okezone di Google News

Menurutnya ,saat ini besaran dana talangan haji itu bahkan lebih besar daripada biaya pokok atau yang dibayarkan masyarakat ketika melakukan ibadah haji. Misalnya biaya haji Rp100 juta tapi harga yang dipatok Rp35 juta, maka ada dana subsidi sekira Rp65 juta.

Hilman mengungkapkan saat ini subdisi biaya haji mencapai 60% dari harga normalnya, sehingga jika subsidi tersebut dikurangi otomatis biaya haji akan lebih mahal. Walaupun menurut Hilman subsidi akan tetap ada, namun angkanya tidak lagi sebesar saat ini.

"Jadi kita mau rumuskan yang proposional, yang kedua berkeadilan nilai manfaat bisa tergunakan, termasuk untuk orang yang akan datang, jangan sampai dia nunggu lama, karena ada kebijakan yang tidak proporsional, dananya dipakai, itu yang ditakutkan," tukasnya.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini