MAKKAH - Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama Hilman Latief menyulam kiswah (kain penutup) Kakbah yang akan dipakai pada tahun ini.
Untuk pertama kalinya, penggantian kiswah Kakbah dilakukan pada 1 Muharram 1444 H. Kiswah Kakbah rutin diganti sekali dalam setahun.
Biasanya, proses penggantian kiswah Kakbah dilakukan setiap 9 Zulhijjah, saat jamaah haji menjalani wukuf di Arafah.
"Tahun ini, penggantian Kiswah dilakukan 1 Muharram 1444 H," kata Asisten Wakil Sekretaris Majma' Malik Abdul Aziz li Kiswatil Ka'bah Al-Musyarrafah Ir Faris Al Mathrafi di Makkah, Rabu (27/7/2022).
Sementara itu, Hilman mendapat kesempatan untuk menyulam benang emas pada salah satu tulisan arab Kiswah yang akan dipasang pada 1 Muharram 1444 H.
Bagian yang disulam Hilman adalah tulisan Arab yang nantinya terpasang di dekat Hajar Aswad.
Sebelum menyulam, Dirjen PHU dan rombongan mendapat penjelasan dari salah satu penulis kaligrafi Majma' Malik Abdul Aziz, Syekh Mukhtar Alam terkait bagian Kiswah yang menjadi penutup Kabah.
Menurutnya, kiswah penutup Kakbah berukuran 6,3 m x 3,3 m. Di dalamnya tertera tulisan beberapa ayat Al Quran dan Asmaul Husna, dalam bentuk yang berbeda-beda, ada yang kotak, panjang dan lainnya.
"Khat yang digunakan adalah tsulutsi dengan besaran yang beda-beda, ada yang kecil dan besar. Di bagian atas, ada tulisan Allahu Rabbi, Hasbiyallah, dan Allahu rabbi," katanya.
Follow Berita Okezone di Google News