MAKKAH - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengatakan, perlu adanya perumusan mitigasi setiap potensi persoalan terutama di Arafah dan Mina secara lebih detail dan operasional.
"Tahun ini tidak ada isu listrik di Arafah, tapi ada peristiwa listrik padam di terowongan Mina. Alhamdulillah, tidak ada korban," kata Menag di Makkah, Rabu (13/7/2022).
Di tempat terpisah, Ketua Satuan Tugas (Satgas) Mina, Amin Handoyo memastikan tidak ada jamaah haji termasuk dari Indonesia yang menjadi korban jiwa saat mati listrik di terowongan Mina pada Minggu, 10 Juli 2022.
"Bahwa benar terjadi listrik mati di terowongan Mina arah Jamarat pada 10 Juli 2022 atau 11 Dzulhijjah 1443H tapi dipastikan tidak ada korban yang luka maupun meninggal," tegas Amin saat dikonfirmasi.
Diketahui terjadi insiden mati listrik di terowongan Mina menuju lantai 3 Jamarat. Listrik mati kurang lebih 30 menit. Kabar baiknya tidak ada korban jiwa jamaah haji.
Wakasatops Masyair 3, Harun Al Rasyid menjelaskan, insiden mati listrik di terowongan Mina terjadi pada pukul 05.15 hingga pukul 06.10 waktu Arab Saudi (WAS)
"Itu dikarenakan korsleting arus pendek," kata Harun kepada Media Center Haji (MCH) di Mina, Minggu (10/7/2022).
Follow Berita Okezone di Google News