Share

Telapak Kaki Jamaah Haji Melepuh, Pertolongan Pertama Langsung Guyur Air

Dani Jumadil Akhir, Jurnalis · Senin 06 Juni 2022 22:03 WIB
https: img.okezone.com content 2022 06 06 398 2606782 telapak-kaki-jamaah-haji-melepuh-pertolongan-pertama-langsung-guyur-air-p7QaDrIyJZ.jpg Jamaah haji Indonesia. (Foto: Media Center Haji)

JAKARTA - Pertolongan pertama bagi jamaah haji Indonesia yang mengalami telapak kaki melepuh akibat tidak pakai sandal di pelataran Masjid Nabawi, Madinah menarik untuk diketahui.

Jamaah haji Indonesia diingatkan untuk tetap memakai sandal atau alas kaki selama berada di pelataran Masjid Nabawi.

Penggunaan sandal sangat penting untuk mencegah kulit kaki melepuh akibat panasnya lantai pelataran Masjid Nabawi. Hal ini tidak terlepas dari suhu panas di Arab Saudi yang mencapai rata-rata 40-45 derajat celcius saat siang hari ini.

"Kita tahu lantai Masjid Nabawi berbeda dengan Masjidil Haram, keluar panas jadi kasus kaki melepuh banyak di Madinah," kata Kepala Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Madinah Enny Nuryanti di Madinah, Arab Saudi, Senin (6/6/2022).

Baca juga: Menabung 20 Tahun, ART di Kota Batu Akhirnya Bisa Berangkat Haji

Untuk mengantisipasi telapak kaki jamaah haji melepuh karena tidak pakai sandal, maka jamaah haji harus membawa tas untuk menyimpan sandal hingga membawa pelembab.

"Antisipasi yang pertama tas untuk sendal dibawa. Pelembab dipakai, walau pakai kaus kaki tembus panasnya," katanya.

Sementara untuk penanganan telapak kaki yang melepuh bisa langsung diguyur dengan air sebagai pertolongan pertama.

"Guyur saja pakai air, kemudian bisa pakai pelembab untuk kaki," katanya.

Kasus telapak kaki melepuh yang dialami jamaah haji biasanya terjadi karena jamaah memaksakan kembali ke hotel setelah pasrah sandal atau alas kakinya tidak ketemu seusai shalat arbain di Masjid Nabawi. Padahal sandal ada, hanya saja lupa diletakkan di mana. Maka dari itu, membawa tas untuk menyimpan sandal sangat dianjurkan.

Follow Berita Okezone di Google News

"Yang kaki melepuh, kita tahu suhu di Madinah ini tinggi bisa 40 derajat celcius ke atas, mungkin jamaah kurang tanggap mungkin buru-buru shalat, sandalnya dititipkan ke temannya karena tidak bawa kresek atau tas sendiri atau taruh di penitipan sandal kemungkinan sandalnya sudah tidak ada atau terpisah dengan teman," katanya.

Namun, jika jamaah yang tidak menemukan sandal atau alas kakinya saat keluar Masjid Nabawi bisa mendatangi pos jaga petugas. Di sana, tersedia sandal pengganti yang bisa dipakai jamaah.

"Penanganan kaki melepuh, jamaah otomatis susah jalan dan ini lebih berisiko pada pasien diabet karena sudah tidak merasakan sakit," katanya.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Berita Terkait

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini